foto by facebook uin ar raniy.www uin ar raniry ac.id
SHFNews.BANDA ACEH: Mira Fajriani, mahasiswi
Program Studi Ilmu Aqidah berhasil mempertahankan skripsinya di depan
para penguji sidang munaqasyah di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN
Ar-Raniry, Selasa, 24 November 2015. Skripsi yang berjudul Konsep
Mahabbah Jalaluddin Rumi ini cukup menyedot perhatian para mahasiswa
yang memenuhi aula Fakultas Ushuluddin. Dalam kesempatan itu Mira
mengutip pernyataan Jalaluddin Rumi yang mengatakan bahwa cinta adalah
kebutuhan dasariah manusia. Tanpa cinta manusia tidak akan sempurna
hidup. Manusia membutuhkan cinta dari dunia hingga akhirat. Yang cukup
mengagumkan adalah ketika Mira mengatakan bahwa kematian terburuk adalah
kematian tanpa cinta.
Ketua Prodi Ilmu Aqidah sekaligus
ketua sidang Dr. Lukman Hakim mengatakan bahwa hakikat cinta adalah
memberi tanpa mengharap. Cinta yangn paling tinggi adalah cinta ilahi
yang merupakan pencapaian teringgi pengembara spritual seperti
Jalaluddin Rumi. Oleh karenanya kita hendaknya selalu mencintai Allah
agar kita layak mendapatkan cinta Nya di akhirat. Amin ya rabal'alamin laporan : mustakim
Mira Fafriani :Konsep Mahabbah Jalaluddin Rumi Kematian Terburuk adalah Kematian Tanpa Cinta
Rating: 4.5
Diposkan Oleh: Unknown